Jumat, 01 Desember 2023

Memasyarakatkan budaya hidup sehat di Purbalingga

 Memasyarakatkan budaya hidup sehat terus ditunaikan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Purbalingga. Salah satunya melalui kampanye Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang digelar Puskesmas Mrebet di Gelanggang Olahraga Sara Jaya Desa Kradenan, Kamis (30/11/23).


Sebagai wujud service kepada masyarakat, sepanjang kampanye Germas termasuk diakses sejumlah stand kebugaran gratis. Seperti  stand deteksi dini penyakit tidak menular (PTM), stand service kebugaran bagi remaja, stand pemeriksaan ibu hamil, stand imunisasi bayi dan balita, PMT lokal balita sesuai usia, dan dapur sehat atasi stunting (Dashat).



“Di sini kita ada lebih dari satu stand kebugaran yang pertama ada deteksi dini PTM untuk mengecek gula darah, kolesterol, dan asam urat. Pemeriksaan ibu hamil, imunisasi bayi dan balita, dan ada termasuk service kebugaran bagi remaja ada pemeriksaan tensi, lingkar perut, tinggi badan, dan pemeriksaan HB,” ungkap Fadhila Rahma Pinasthika Bidan Koordinator Anak Puskesmas Mrebet.


Germas di awali bersama dengan aktivitas fisik bersifat senam bersama dengan yang diikuti penduduk dan kader kebugaran se-Kecamatan Mrebet. Selain itu penduduk Kecamatan Mrebet termasuk diajak makan buah bersama dengan oleh Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi).


“Hari ini kita dambakan mengkampanyekan gerakan penduduk hidup sehat salah satunya teratur makan buah dan sayur,” kata Bupati Tiwi.


Selain itu aktivitas Germas termasuk sebagai layanan untuk menambahkan stimulan dan stimulan kepada kader kebugaran di Purbalingga sebagai garda terdepan suksesnya program-program kebugaran di Kabupaten Purbalingga.


“Bupati datang di sini rela mengucapkan terimakasih atas seluruh perjuangan dan dedikasi panjenengan dalam upaya mensukseskan program-program kebugaran Pemerintah Kabupaten Purbalingga,” katanya.


Bupati tiwi menambahkan, berkat kerja keras kader kebugaran Pemerintah Kabupaten Purbalingga berhasil meraih berbagai penghargaan tingkat nasional seperti predikat Kabupaten ODF, penghargaan UHC, dan Kabupaten bersama dengan penurunan stunting terbaik.


“Alhamdulillah lebih dari satu tahun terakhir ini Kabupaten Purbalingga selamanya menjadi langganan mendapatkan penghargaan di bidang kebugaran berasal dari pemerintah pusat. yang pertama kita dinobatkan sebagai kabupaten ODF, Kabupaten Purbalingga udah memiliki jaminan kebugaran nyaris 100 persen oleh maka dari itu dinobatkan sebagai kabupaten UHC, dan di tahun 2023 Purbalingga diakui sebagai kabupaten bersama dengan penurunan stunting terbaik di tingkat nasional,” ungkapnya. 

Pahami Ketentuan Afirmasi PPPK Tenaga Kesehatan

 Informasi seputar afirmasi PPPK tenaga kebugaran 2023 masih banyak diajukan masyarakat. Afirmasi merupakan tidak benar satu keunggulan yang diperoleh peserta bersama syarat-syarat tertentu.

Dikutip dari laman Kemenpan RB, afirmasi adalah kebijakan penambahan nilai kompetensi teknis. Dengan demikian, peserta yang memenuhi syarat-syarat afirmasi bakal mendapat peluang lebih besar dalam seleksi PPPK 2023.

Merujuk pada Kepmen Pan-RB No 968 tentang Mekanisme Seleksi PPPK Tenaga Kesehatan 2022, peserta yang juga dalam syarat-syarat afirmasi di antaranya penyandang disabilitas, pelamar yang melamar di faskes terpencil, hingga pelamar berusia 35 th. bersama jaman kerja sekurang-kurangnya 3 tahun.



Lantas, bagaimana bersama ketentuan terakhir afirmasi PPPK 2023? Simak Info selengkapnya dalam ulasan berikut.

Ketentuan afirmasi pada seleksi PPPK Tenaga Kesehatan tentu saja benar-benar menguntungkan, terutama bagi peserta yang memenuhi kriteria. 

Demi merawat mutu sistem rekrutmen, Kemenpan-RB lakukan reformulasi pada seleksi PPPK sehingga penambahan nilai dihapuskan.

Jadi, untuk 2023 tidak tersedia kebijakan afirmasi khusus. Sebagai gantinya, afirmasi berikut diganti bersama ada formasi keperluan khusus.

Formasi keperluan tertentu mencakup eks THK II dan tenaga non-ASN. Adapun yang dimaksud bersama eks THK II adalah eks tenaga kerja honorer yang terdaftar dalam pangkalan information BKN. 

Sedangkan tenaga non-ASN adalah pegawai yang melamar pada lembaga pemerintah bersama pengalaman kerja sekurang-kurangnya 2 tahun.

Kuota untuk peserta PPPK formasi tertentu th. ini mencapai 80 persen. Selain kuotanya yang memadai besar, peserta juga tidak bakal dikenakan nilai ambang batas dan perangkingan dijalankan bersama sesama THK II non ASN saja. 

Kamis, 30 November 2023

Kurangi Tingkat Kecemasan Dengan Olahraga Lari

 Konsultan online Farah Mutiasari Djalal, S.Psi., M.Sc., PhD., mengatakan lari membantu menurunkan tingkat stres karena dapat merangsang produktivitas endorfin yang membuat bahagia.

 

“Lari bisa menghilangkan stres karena meningkatkan hormon endorfin yang membuat kita bahagia,” kata Farah, Minggu (25/6/23). Olahraga dikaitkan dengan kesehatan mental karena kondisi fisik dan mental seseorang saling terhubung dan mempengaruhi satu sama lain.

 

Kurangi Tingkat Kecemasan Dengan Olahraga Lari

“Kesehatan fisik dan mental sama saja, kalau kesehatan mental kita terganggu, mulai sakit perut, leher, dan punggung. Di sisi lain, jika kita memiliki rasa sakit fisik, dia juga terpengaruh.

 

Tetapi dianggap efektivitas yang benar-benar efektif untuk menyebabkan stres, untuk mengatasi kesadaran diri dan kondisi mental. 


Baca juga: Massage Jakarta Panggilan 24 Jam

 

"(Lari) itu efektif banget, tapi itu datang ke diri kamu sendiri dan lari itu cocok buat kamu, kalau lari itu bikin kamu stres, berarti itu bukan pekerjaan yang cocok buat kita, jadi cari tahu apa yang cocok buat kamu," ucapnya.

 

Selain itu, saat Anda sedang melakukan rutinitas olahraga lari, tidak disarankan untuk memaksakan diri berlari selama atau selama mungkin, namun sesuaikan dengan keadaan. “Lari itu personal banget karena itu terapi buat semua orang, jadi larilah sepuasnya dan secukupnya. Dengarkan saja badanmu, kapan harus lari lebih cepat, kapan harus berhenti, yang penting tinggalkan masalah mental, makanya tinggi. Mari kita putuskan apa yang ingin kita lakukan,” jelasnya. Selain berlari, aktivitas yang bisa dilakukan untuk mengurangi stres dan masalah mental lainnya antara lain dengan melakukan hobi, mendengarkan musik, ngobrol dengan teman, atau meluangkan waktu dari aktivitas sehari-hari.

 

CEO sekaligus pendiri HatiPlong ini juga mengingatkan kita untuk mewaspadai tanda-tanda gangguan jiwa, antara lain gangguan tidur, kurang nafsu makan, kurang minat bertemu orang dan bekerja, serta kondisi emosional lainnya. Di akhir acara, ia mengimbau masyarakat untuk tidak menunggu rasa cemas untuk mulai berolahraga dan tidak menunggu hingga masalah kesehatan mental semakin parah untuk mencari bantuan psikolog.

Warga Depok Dihimbau Jaga Kesehatan dari Polusi Udara Dan Juga Daya Tahan Tubuh

 Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok mengimbau warga untuk menjaga imunitas tubuh sebagai usaha hadapi kualitas hawa yang kala ini tidak cukup baik. Hal tersebut tentu saja didasari dengan kesadaran masyarakat untuk menerapkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) dan menjaga kebersihan lingkungan. 


"Dengan kondisi hawa kala ini, diperlukan kesadaran masyarakat untuk menjaga kesehatan dan kebersihan terlebih mereka yang berada di luar ruangan di dalam jangka kala lama, termasuk tidak lupa dengan menerapkan hidup bersih dan sehat," tutur Kepala Dinkes Kota Depok, Mary Liziawati.


Warga Depok Dihimbau Jaga Kesehatan dari Polusi Udara Dan Juga Daya Tahan Tubuh


Mary menjelaskan, penerapan Germas dilakukan dengan laksanakan aktifitas fisik, membudayakan makan buah dan sayur setiap hari, tidak merokok, dan tidak mengonsumsi minuman alkohol. Selain itu termasuk laksanakan kontrol kesehatan secara berkala, menjaga kebersihan lingkungan dan gunakan jamban yang sehat. 


Lebih lanjut, Mary mengingatkan kepada masyarakat, di dalam menjaga lingkungan untuk tidak membakar sampah karena bisa memperburuk udara. Kemudian, ulang membiasakan diri untuk gunakan masker kala kualitas hawa jelek dan kondisi tubuh tidak cukup baik.


Baca juga : Jaga kesehatan dengan pijat rutin dari pijat panggilan jakarta 24 jam


Dalam perihal ini, Mary mengungkapkan, pihaknya menghendaki Puskesmas untuk turut dan juga menolong peningkatan kekuatan tahan tubuh masyarakat terhadap populasi berisiko dengan pertolongan vitamin. 


"Juga laksanakan pencatatan dan pelaporan terpadu mengenai air borne diseases yakni penyakit yang disebabkan karena kualitas hawa yang jelek untuk mengantisipasi terjadinya peningkatan masalah berpotensi Kejadian Luar Biasa (KLB)," jelasnya.  

Memasyarakatkan budaya hidup sehat di Purbalingga

 Memasyarakatkan budaya hidup sehat terus ditunaikan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Purbalingga. Salah satunya melalui kampanye Gerakan ...